BTemplates.com

Powered by Blogger.

Universitas Gunadarma

Universitas Gunadarma

Tuesday, 17 March 2020

Komputasi Modern di Bidang Geografis



Pengertian Komputasi
            Komputasi dapat diartikan sebagai sebuah cara untuk menemukan pemecahan suatu masalah dari data yang diinput dengan menggunakan suatu algoritma. Pada zaman dahulu, perhitungan dan komputasi dilakukan dengan cara menggunakan pena dan kertas atau kapur dan batu tulis. Terkadang ditambah bantuan suatu tabel. Pada zaman modern ini, segala bentuk komputasi sudah dilakukan menggunakan komputer.

Pengertian Komputasi Modern
            Komputasi modern merupakan sebuah konsep dari sistem yang menerima berbagai instruksi lalu menyimpannya dalam memori. Memori yang dimaksud disini adalah memori komputer. Karena saat ini kita melakukan komputasi menggunakan komputer, maka komputer dapat dikatakan sebagai sebuah komputasi modern. Konsep ini pertama kali digagas oleh John Von Neuman (1993-1957).
            Dalam pekerjaannya, komputasi modern melakukan penghitungan dan mencari solusi dari masalah yang ada. Perhitungan yang dilakukan meliputi:
1.    Akurasi (big, Floating point)
2.    Kecepatan (Hz)
3.    Problem Volume Besar (down sizing atau parallel)
4.    Modeling (NN & GA)
5.    Kompleksitas

Komputasi Modern dalam Bidang Geografi
            Implementasi komputasi modern dalam bidang ini diterapkan pada GIS (Geographic Information System). GIS merupakan sebuah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Dalam arti yang lebih sempit, sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi dengan referensi geografis. Contoh, data yang diidentifikasi menurut lokasinya dalam sebuah database. Pada praktisi juga memasukkan orang yang membangun dan mengoperasikannya serta data sebagai bagian dari sistem ini.
            Teknologi Sistem Informasi Geografis dapat digunakan untuk investigasi ilmiah, pengelolaan sumber daya, perencanaan pembangunan, kartografi serta perencanaan rute. Sebagai contoh, GIS dapat membantu perencana untuk menghitung waktu tanggap darurat saat terjadi bencana alam secara cepat. Lalu, GIS dapat digunakan untuk mencari lahan basah yang membutuhkan perlindungan dari polusi.
Manfaat GIS dalam berbagai bidang:
1.    Manajemen tata guna lahan
Pemanfaatan dan penggunaan lahan adalah bagian dari kajian geografi yang perlu dilakukan dengan penuh pertimbangan dari berbagai segi. Tujuannya untuk menentukan zonifikasi lahan yang sesuai dengan karakteristik lahan yang ada.
2.    Inventarisasi sumber daya alam
Secara sederhana, manfaat GIS dalam data kekayaan sumber daya alam adalah sebagai berikut:
a.    Untuk mengetahui sebaran sumber daya alam. Contohnya, minyak bumi, batu bara, emas, besi dan bahan tambang lainnya.
b.    Untuk mengetahui persebaran kawasan lahan. Contoh:
-       Kawasan lahan berpotensi dan kawasan lahan kritis;
-       Kawasan hutan yang masih baik dan kawasan hutan yang rusak;
-       Kawasan lahan pertanian dan lahan perkebunan;
-       Pemanfaatan perubahan penggunaan lahan;
-       Rehabilitasi dan konservasi lahan.
c.    Untuk pengawasan daerah rawan bencana alam
Kemampuan GIS untuk pengawasan daerah bencana alam contohnya:
-       Memantau luas wilayah bencana;
-       Mencegah terjadinya bencana alam di masa yang akan datang;
-       Menyusun rencana pembangunan kembali daerah bencana;
-       Menentukan tingkat bahaya erosi;
-       Prediksi ketinggian banjir;
-       Prediksi tingkat kekeringan.
d.    Bagi perencanaan wilayah dan kota
-       Untuk sumber daya, contohnya kesesuaian lahan pemukiman;
-       Untuk perencanaan ruang, contohnya perencanaan tata ruang wilayah;
-       Untuk manajemen sarana-prasarana wilayah contohnya, manejemen sistem informasi jaringan air bersih;
-       Untuk bidang pariwisata, contohnya inventarisasi pariwisata dan analisis potensi pariwisata di suatu daerah;
-       Untuk bidang transportasi, contohnya inventarisasi jaringan transportasi publik;
-       Untuk bidang sosial budaya, contohnya mengetahui luas persebaran penduduk suatu wilayah.


Sumber:
  1. https://fadilahasnanug.wordpress.com/2015/04/19/penerapan-komputasi-modern-pada-bidang-bidang-lain/
  2.  https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=44&cad=rja&uact=8&ved=0CC0QFjADOCg&url=http%3A%2F%2Fsahari.upiyptk.ac.id%2FBAHAN_KULIAH%2FGRID%2520KOMPUTING%2FGrid_1.ppt&ei=AP1hVYaNGo-1uQSIzILIBA&usg=AFQjCNEv5bCO2BXV9HRHuZzIKxFC6B8Hpw&bvm=bv.93990622,d.c2E
  3. http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis#Manfaat_SIG_di_berbagai_

0 comments:

Post a Comment